We will always try to update and open chapters as soon as possible every day. Thank you very much, readers, for always following the website!

Perintah Kaisar Naga (Dave & marah)

Bab 2518
  • Background
    Font family
    Font size
    Line hieght
    Full frame
    No line breaks
  • Next Chapter

Perintah Kaisar Naga

Bab 2518 Ketakutan setengah mati

“Ada bau darah manusia, seharusnya di depan ada yang terluka!”

Setelah siluman serigala itu melintas, Dave merasakan bau darah manusia yang kuat dari tubuh. siluman

serigala itu!

“Darah manusia? Bukan Kak Edo dan yang lainnya kan?”

Hori berkata dengan panik!

“Ayo, cepat kita lihat...” Dave membawa Hori berjalan mengikuti bau darah manusia itu untuk memeriksa!

Segera, mereka menemukan sebuah tubuh yang sudah habis digerogoti dan tercabik-cabik, jelas kalau siluman

serigala tadi baru saja menyantapnya!

“Uwek..."”

Saat melihat mayat itu, Hori langsung muntah, karena dia masih anak kecil dan belum pernah melihat

pemandangan berdarah seperti ini!

Dave mengernyitkan keningnya dan membungkuk untuk memeriksa, namun karena sudah tercabik- cabik, Dave

tidak bisa mengidentifikasi siapa mayat ini!

“Hori, coba kamu periksa apakah ini orang dari Desa Batu?” Dave bertanya pada Hori!

Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt

Hori hanya bisa menutup mulut dan hidungnya, memberanikan diri untuk melihat sekilas dan kemudian

menggelengkan kepalanya : “Bukan, ini orang dari Desa Padang Rumput, dari pakaian mereka saja sudah dapat

dikenali!”

“Mengapa bisa ada orang Desa Padang Rumput yang muncul di sini?”

Dave mengernyitkan keningnya dan sedikit bingung “Lantas orang-orang Desa Padang Rumput tidak kembali ke

Desa Padang Rumput setelah menangkap Jessi dan yang lainnya, dan malah berjalan memasuki pedalaman

hutan ini?”

Dave berpikir sejenak lalu bangkit berdiri dan melihat mayat yang tercabik-cabik itu, ini adalah Alam Surgawi

yang diimpi-impikan oleh orang-orang dunia fana, sementara orang-orang di sini selalu berusaha mati-matian

setiap harinya demi berebut sandang dan pangan!

“Kak Dave, apakah mungkin orang-orang dari Desa Padang Rumput menangkap Kak Edo dan yang lainnya untuk

dijadikan umpan untuk menangkap monster siluman tingkat tinggi?”

Hori bertanya dengan sedikit bingung!

“Jika ada orang Desa Batu yang dijadikan sebagai umpan, mengapa yang mati di sini malah orang dari Desa

Padang Rumput? Saya rasa kita sebaiknya segera mengejar mereka untuk memeriksa apa yang terjadi!”

Dave berkata lalu membawa Hori dan mempercepat langkah mereka!

1/2

10:18 Fri, Mar 22 N.

Bab 2518 Ketakutan setengah mati

70%

Sepanjang perjalanan, Dave terus mengamati situasi di sekelilingnya, dia dapat melihat bercak darah di

beberapa pohon dan itu adalah darah manusia, jika mengikuti bercak darah itu, sepertinya mereka akan bisa

menyusul!

“Roar...”

Tiba-tiba saat Dave membawa Hori dalam perjalanan mengejar mereka, seekor siluman serigala tiba- tiba

menerjang menghampiri, sepasang matanya yang dingin dan menakutkan menatap Dave dan Hori, sementara

mulut siluman serigala itu juga dipenuhi dengan darah!

Namun sepertinya siluman serigala ini belum kenyang jadi dia menatap Dave dan Hori!

Aura yang dipancarkan oleh siluman serigala itu sangat menakutkan, dan membuat Dave mengernyitkan

keningnya!

“Sepertinya kekuatanku yang pulih masih terlalu kecil, sampai-sampai tidak bisa merasakan aura dari siluman

serigala ini terlebih dulu.”

Dave bergumam sendiri!

Dengan kemampuan Dave sebelum terluka, walau terpisah bermil-mil jauhnya, dengan aura menakutkan dari

siluman serigala ini pasti sudah dapat dirasakan oleh Dave dengan segera!

Namun sekarang siluman serigala sudah tiba di hadapannya dan dia baru menyadarinya, jelas kalau

Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏm

kekuatannya yang pulih masih terlalu kecil dan kesadaran spiritual belum pulih!

Hori memegang pedang panjang dan menatap siluman serigala di hadapannya, sepasang kakinya bergetar

hebat, dia sudah ketakutan, ketakutan setengah mati!

Sekarang hanya ada Dave dan dia berdua, bagaimana bisa menghadapi siluman serigala ini!

Dave mengulurkan tangan kanannya dan meraih ke ruang hampa, secara naluri ingin mencoba. mengeluarkan

Pedang Naga!

Namun sayangnya Pedang Naga tidak muncul, roh pedang Alvira sudah terluka dan sedang memulihkan

cederanya, dan Dave melupakan hal itu!

Sementara Hori yang ada di sampingnya melihat Dave terus meraih-raih dengan tangan kanannya mengira

Dave tidak memiliki senjata, dan sedang meminta senjata pada dirinya, jadi dia menyerahkan pedangnya pada

Dave!

Dave menatap pedang itu dan hanya bisa tersenyum ringan, memiliki sebuah pedang lebih baik daripada hanya

mengandalkan tangan kosong!

“Roar...”

}

Siluman serigala itu meraung marah dan sosoknya seketika berubah menjadi bayangan yang melesat ke arah

Dave dengan cepat.

Hori yang melihat hal itu terus mundur karena ketakutan, wajahnya sudah memucat!..

Dave yang memegang pedang panjang juga bersiap siaga dengan serius, karena dia sama sekali tidak tahu

seberapa banyak kekuatannya yang sudah pulih!